Bertukar Pasangan jadi Hal Biasa bagi Suku Eskimo

serbaserbidunia.web.id – Kutub Utara adalah adalah titik paling utara bumi yang di gariskan melalui garis lintang utara bumi.

Kebiasaan dan tradisi Eskimo seperti bertukar istri dan berpesta adalah hal yang biasa dilakukan.

Meskipun ada seksualitas terbuka dan percakapan jujur tentang pernikahan dalam budaya Eskimo, topik lain seperti LGBT tetap saja menjadi tabu. Istilah “Eskimo” mengacu pada penduduk asli wilayah Arktik bagian utara dan subarctic bagian dari Amerika Utara, Greenland, dan Siberia.

Eskimo adalah payung untuk kelompok dan suku tertentu yang dikenal sebagai Inuits, Aleuts, Yupik, atau banyak nama lainnya tergantung pada lokasi serta latar belakang linguistik dan budaya.

Menjaga berbagai suku dan aspek unik dalam pikiran, inilah beberapa sejarah umum tentang seks, gaya Eskimo.

Baca juga : Fakta Menarik Tentang Negara Neapal

1. Orang Eskimo membiarkan ‘saudara’ mereka tidur bersama istri mereka

Orang eskimo menganggap teman mereka sebagai ‘sausara’ dan saling berbagi, bahkan kadang-kadnag berbagi istri mereka.

Terkadang, saat seorang pria sedang pergi berburu, temannya bisa menggantikannya untuk menemani istrinya yang kesepian.

2. Istri yang hamil dengan pria lain tidak menjadi masalah besar,

Karena seorang istri tidur dengan pria lain sudah menjadi hal yang biasa. Mungkin saja sang istri juga hamil dengan anak yang bukan suaminya. Hal itu tigak menjadi stigma negatif dalam masyarakat, dan mereka juga tidak dijauhi.

3. Poligami biasa untuk beberapa orang Eskimo kaya ,

Memiliki lebih dari satu istri bagi orang Eskimo adalah bukti kekayaan.

4. Sebelum menikah, mempelai pria diizinkan tinggal dengan wanita yang akan dinikahinya.

Untuk mengantisipasi pernikahan, seorang pemuda akan bergabung dengan calon istrinya dalam kegiatan yang didominasi laki-laki, seperti berburu, sekitar satu tahun sebelum menikah.

Selama masa ini, calon pengantin akan memulai kehidupan seks mereka, apalagi mendekati masa pernikahan.

Itulah saat yang tepat bagi pria untuk membuktikan dirinya pada keluarga mempelai wanita.

5. Beberapa suku eskimo mengajar anaknya mengenai seks dengan memberikan contoh

Orang Qipi Eskimo di Arktik timur terbuka menunjukkan secara demonstratif ketika mengajarkan anak-anak mereka tentang seks.

Hal ini berlanjut sampai masa remaja dan anak-anak didorong untuk berbicara tentang seks dengan orang tua mereka.

6. Hubungan seks sebelum menikah dianjurkan oleh orang Eskimo

Seorang penjelajah Denmark, Peter Freuchen yang sempat tinggal bersama kelompok Eskimo di Greenland awal abad ke-20 mengatakan, orang tua tidak khawatir apakah anak-anak remaja mereka pulang ke rumah pada malam hari.

Mereka malah memperbolehkannya.

Anak remaja mereka menemukan seekor igloo kosong di dekatnya dan menghabiskan beberapa waktu di sana. Baik sebagai pasangan atau anggota yang lebih besar pesta, bahkan tidur bersama untuk bersenang-senang.

7. Pertukaran istri terjadi setelah ritual yang dilakukan shaman (dukun)

Kegiatan menukar istri dan shamanistik terkait erat dengan masyarakat Eskimo. Setelah shaman (dukun) melakukan ritual, pria akan saling bertukar istri.

8. Shaman memimpin ritual di mana pasangan Eskimo berkumpul bersama dan mematikan lampu

Hal ini terjadi pada orang Eskimo di Greenland yang melibatkan beberapa pasangan menikah untuk melakukan hubungan seks dalam gelap.

Setelah mereka berkumpul, shaman akan melakukan kontak dengan kekuatan spiritual, kemudian mematikan lampu sehingga orang akan melakukan hubungan seks dengan pasangan acak.

Lampu akan dinyalakan kembali setelah mereka telah selesai.

9. Menurut beberapa Kelompok Eskimo, hubungan sesama jenis adalah sesuatu yang harus disembunyikan

Meskipun ada gagasan terbuka tentang seks, ketertarikan sesama jenis tidak diterima di kebanyakan komunitas Eskimo.

10. Pembunuhan anak-anak terkadang dilakukan oleh keluarga Eskimo

Untuk mengendalikan populasi di lingkungan mereka yang sulit, suku Eskimo kadang mempraktikkan pembunuhan bayi karena mereka tidak dapat merawatnya.