Ibu Hamil Disiksa Karena Dianggap Berdosa

Ibu Hamil Disiksa Karena Dianggap Berdosa

serbaserbidunia.web.id Terkadang seuzon memang ciri khas manusia tidak terkecuali untuk seseorang yang tidak berada di Indonesia. Pada kesempatan kali ini kami akan memberikan beberapa artikel yang berkaitan tentang pembahasan mengenai Ibu Hamil Disiksa Karena Dianggap Berdosa. Berikut ini akan kami berikan beberapa ulasan dan pembahasan yang berkaitan mengenai Ibu Hamil Disiksa Karena Dianggap Berdosa

Seorang ibu hamil dan lima anaknya dilaporkan menjadi korban sebuah sekte di Panama dengan disiksa hingga tewas. Mereka mendapat penyiksaan hingga dibakar karena dianggap berdosa. Total ada tujuh korban tewas oleh kelompok itu.Kemudian dari Rusia, seorang ibu dipenjara selama 13 tahun setelah membiarkan putrinya mati kelaparan demi berpesta selama sepekan. Kedua artikel itu bisa Anda nikmati dalam kabar populer internasional sepanjang akhir pekan lalu hingga Senin (20/1/2020).

Dianggap Berdosa, Ibu Hamil dan 5 Anaknya Disiksa hingga Tewas Seorang ibu hamil dan lima anaknya di Panama dilaporkan disiksa hingga tewas karena sudah dianggap berdosa. Ibu hamil, lima anaknya, dan dua korban lainnya dipukul, disiksa, dibakar, hingga dilukai karena berdosa, dan harus “bertobat”. Mereka merupakan bagian dari sebuah masyarakat asli di sana, dengan polisi menyatakan mereka membebaskan 14 orang lainnya.

Polisi Panama berhasil membebaskan 14 orang lainnya dari suku asli Ngabe Bugle, di mana mereka diikat dan dipukul dengan tongkat dan kitab suci. Otoritas menjelaskan, mereka langsung bergerak setelah tiga penyintas berhasil lolos, dan meminta pertolongan. Mereka menemukan sebuah sekte yang dinamakan The New Light Of God, dengan pejabat lokal menuturkan mereka sangat terkejut dengan yang mereka lihat.

Jaksa Rafael Baloyes mengatakan, kelompok itu melakukan ritual di dalam gedung, di mana korban bakal diperlakukan tidak baik jika melawan. “Seluruh ritual ini bertujuan kepada pembunuhan jika saja mereka tidak segera bertobat dari dosa-dosa mereka,” kata Baloyes. Penegak hukum menemukan di dalam gedung seorang perempuan telanjang, golok, pisau, dan seekor kambing yang baru saja dikorbankan.

Baca Juga PSK Usia 69 Tahun Ditemukan Tewas Mengenaskan

Dua ibu hamil dan sejumlah anak terluka, dengan helikopter harus dikerahkan karena daerah tersebut yang terbilang terpencil. Sekitar satu km dari bangunan, polisi menemukan gundukan tanah. Tempat di mana jenazah enam bocah dan satu perempuan hamil ditekukan.

Korban termuda dilaporkan berusia satu tahun, dengan salah satu pelaku pembunuhan disebut merupakan kakek dari korban. “Mereka mencari para korban untuk menggelar ritual. Mereka memperlakukannya dengan tidak baik, dan membunuh mereka,” jelas Baloyes. Pemimpin lokal menyatakan, kelompok yang melakukan ritual adalah “grup setan”, dan meminta pemerintah untuk menyingkirkannya.

Kelompok The New Light of God disebut terbentuk selama tiga tahun, dengan salah satu anggota mengaku menerima wahyu. Dalam wahyu tersebut, mereka diharuskan untuk mengakui segala dosa-dosa mereka atau bersiap untuk dibunuh. Polisi menahan setidaknya 10 orang anggota sekte yang disebut terlibat dalam pembunuhan.

Related posts

Leave a Comment